Pulau Pari

Biasanya liburan lebaran tahun-tahun lalu gw cuma di rumah aja, di Jakarta, nikmatin jalanan Jakarta yang sangat menyenangkan, tapi tahun ini gw bersama saudara-saudara pergi ke Pulau Pari, Kepulauan Seribu. Perjalanan ke Pulau Pari kurang lebih memerlukan waktu 2 jam, menggunakan kapal sejenis kapal ikan (bukan speed boat). Waktu liat kondisi kapalnya, gw lemes, jauh dari bayangan gw. Gw pikir masing-masing orang bakal dapet tempat duduk sendiri-sendiri, ternyata duduk lesehan dan super sempit. Saudara gw yang cowo-cowo lebih parah, mereka ga dapet tempat duduk di dalam, jadi harus duduk di luar kena sinar matahari. 

Sampai di Pulau Pari, kami dapat rumah di dekat dermaga. Kondisi rumah lumayan baik, wangi, dan cukup bersih. Masing-masing rumah dapat jatah sepeda sesuai jumlah penghuninya, jadi kita bisa jalan-jalan pake sepeda. Makanan yang disediakan juga enak, walau sederhana, tapi enak :)
Oiya, pas di sana gw ga suka dengan rasa air minum yang disediakan, jadi beli Aqua di warung tiap minum 6,000 IDR/1,500ml.

Pulau Pari (335,000 IDR /night)

Day 1: Lunch, snorkeling, ke pulau Tikus, Dinner, BBQ

Day 2: Breakfast, ke Pantai Pasir Perawan

So far gw senang di Pulau Pari, pantainya bagus dan bersih, pasirnya putih, tour guide ramah. 2 hari 1 malam cukup buat kami, karena rasanya kalau lebih dari itu pasti bosan, ga tau mau ngapain.

RATING

Kapal               : *

Tempat tinggal  : ***

Pantai              : ****

Pantai Pasir Perawan

Kapal Snorkeling

Snorkeling's Photos

Sampan di Pantai Pasir Perawan Rp 30.000/route